Tanda, Gejala, Penyebab dan Cara Mencegah Toksisitas Logam Berat

Tanda, Gejala, Penyebab dan Cara Mencegah Toksisitas Logam Berat - Hallo sahabat Sahabat Yuna, Postingan Kali Ini Berjudul Tanda, Gejala, Penyebab dan Cara Mencegah Toksisitas Logam Berat, Semoga Bermanfaat bagi Anda.

Paparan logam berat terus meningkat. Kita semua berulang kali terkena racun setiap hari, apakah itu melalui makanan yang kita makan, udara yang kita hirup atau produk yang kita gunakan. Hidup modern dan kenyamanan membawa harga yang curam.

Toksisitas adalah masalah sehingga bayi LAHIR sekarang  dengan racun, karena beban beracun dari ibu mereka. Sebuah studi tahun 2004 oleh Environmental Working Group (EWG) menemukan bahwa sampel darah dari bayi yang baru lahir mengandung rata-rata 287 racun, termasuk merkuri, retardants api, pestisida dan bahan kimia di antilengket.

Penyebab Paparan Logam Berat Kronis

Toksisitas logam berat dapat timbul akibat baik paparan logam berat akut atau kronis logam berat. Paparan kronis umumnya berasal dari merkuri berdasarkan tambalan amalgam, residu kimia dalam makanan, merkuri dalam vaksin dan tembakan flu, racun dalam produk perawatan pribadi, produk rumah tangga, eksposur industri, polusi udara dan air untuk beberapa nama. Beberapa profesi membawa risiko lebih tinggi untuk terkena logam berat seperti orang dalam profesi gigi (termasuk staf kantor gigi), penata rambut, seniman, dan pekerja laboratorium.

Individu yang memiliki kondisi kronis, atau sistem kekebalan yang lemah dapat menjadi lebih rentan dalam mengembangkan toksisitas logam berat, karena mereka tidak mampu mengeluarkan racun ini seefisien seperti orang dengan posisi kuat. Banyak kali, gejala keracunan logam salah didiagnosis sebagai penyakit kronis seperti multiple sclerosis, kelelahan kronis, autisme atau depresi.

Penyebab Paparan Logam Berat Akut

1.      Menerima vaksinasi atau suntikan flu yang mengandung thimerosal (merkuri pengawet)

2.      Salah penanganan logam di lokasi pekerjaan

3.      Tumpahan Kimia dan logam berat -bahkan dari termometer raksa yang rusak

4.      Paparan kronis terjadi dalam waktu yang lama, dan termasuk:
a. Memiliki amalgam merkuri ("tambalan perak") pada gigi

b.      Hidup di sebuah rumah yang dibangun sebelum 1978 yang memiliki cat dasar.

c.       dan / atau menghirup asap tangan kedua Merokok

d.      Makan makanan (seperti ikan yang terkontaminasi) yang mengandung kadar logam berat yang tinggi

e.       Tinggal di dekat tempat pembuangan sampah

f.       Bekerja dalam lingkungan di mana paparan lazim, seperti di kantor dokter gigi amalgam mana umumnya digunakan

Gejala Keracunan Logam Berat

Hal ini penting untuk dicatat bahwa gejala dapat bervariasi sesuai dengan logam yang telah terakumulasi dalam tubuh. Tidak setiap gejala untuk setiap logam terdaftar, hanya yang paling umum.
Logam yang paling sering dikaitkan dengan keracunan adalah merkuri, timbal, arsen dan kadmium. Ada dua jenis keracunan logam berat: akut dan kronis. Gejala akut biasanya cepat dan parah, sehingga mereka lebih mudah untuk didiagnosa.

Gejala akut dapat meliputi:

1.      Panik

2.      Sakit kepala

3.      Ledakan

4.      Mual

5.      Rasa sakit

6.      Muntah

7.      Kram

8.      Berkeringat

9.      Sulit bernafas

10.  Gangguan Fungsi Kognitif

Gejala kronis dapat lebih sulit untuk didiagnosa karena mereka berkembang dari waktu ke waktu dan memiliki gejala yang berbeda seperti otak berkabut, insomnia atau gangguan keterampilan motorik yang mudah didiagnosis.

Gejala kronis dapat meliputi:

1.      Kelelahan

2.      Infeksi kronis

3.      General Malaise

4.      Malfungsi Sistem saraf - pembakaran, kesemutan, kelumpuhan ekstremitas

5.      Kelemahan

6.      Depresi

7.      Candida

8.      Migren atau Sakit kepala

9.      Insomnia

10.  Otak Kabut

11.  Gangguan Visual

12.  Gastrointestinal Disorders - kembung, gas, sakit maag, gangguan pencernaan, dll

Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, dan kemungkinan Anda merasa bahwa toksisitas logam berat, Anda mungkin ingin mendiskusikan toksisitas logam dengan dokter Anda sebelum menerima perawatan.

Pedoman Mengurangi Paparan Racun Logam Anda

1.      Hindari dan hilangkan tambalan amalgam (menggunakan dokter gigi biologis yang mengerti prosedur yang benar untuk dihapus)

2.      Hindari perhiasan imitasi

3.      Hindari merokok dan perokok pasif

4.       Hindari produk pembersih konvensional

5.      Hindari kosmetik dengan basis aluminium, antiperspirant dengan aluminium

6.      Hindari aluminium dan peralatan masak antilengket

7.      Hindari makanan laut

Perbaiki Diet Anda
Maksimalkan kesehatan Anda dengan makan secara keseluruhan, makanan organik. Makan makanan yang sehat adalah kunci untuk bergizi dan membangun kembali tubuh Anda.
Makan utuh, makanan unorganik.
Makan lokal di musim makanan bila memungkinkan.
Masukkan makanan berbudaya dan fermentasi dalam diet Anda.
Masukkan lemak sehat dalam diet Anda.
Makan sepertiga dari makanan mentah Anda.

Konsumsi Makanan yang Membantu Tubuh Mengeluarkan Logam Berat

Makanan terbaik untuk menghilangkan logam berat dari tubuh Anda adalah wheatgrass, chlorella, spirulina, ketumbar dan bawang putih.

Menurut Dietrich Klinghardt, MD, Ph.D., ketumbar mungkin satu-satunya agen efektif menghilangkan merkuri beracun dari ruang intraseluler dan inti sel.

Makanan kaya belerang, juga penting untuk membantu mengurangi beban logam beracun, seperti daging yang diberi makan rumput, kuning telur, bawang putih, bawang merah, dan sayuran.

Kunyit yang membantu menjaga kesehatan hati dan ginjal juga efektif mengusir racun dari tubuh.

Alpha asam -lipoic adalah antioksidan kuat yang penting untuk metabolisme yang sehat. Hal ini juga mengikat logam berat dalam tubuh dan membantu membersihkan merkuri dan timbal dari tubuh. Asam alpha lipoic dapat ditemukan dalam makanan seperti Brewer ragi, bit, brokoli, wortel, kentang, bayam, daging merah, daging organ, dan ubi jalar.

Makanan yang kaya asam amino-asam amino adalah chelators alam, mereka dapat ditemukan dalam makanan seperti jagung, wortel, anggur, oatmeal, pepaya, plum dan buah delima

Pengujian Logam Berat
Jika Anda menduga bahwa Anda keracunan logam berat, ada tes darah, tes rambut, tes kotoran dan tes urine tersedia di dokter Anda. Tes ini dapat digunakan untuk menentukan toksisitas serta untuk menguji tingkat kemajuan jika Anda memilih untuk mengejar terapi khelasi.

Therapy chelasi
Anda harus memahami bahwa menghilangkan logam berat adalah proses yang menantang dan tergantung pada tingkat toksisitas dan ini dapat berlangsungbeberapa bulan atau lebih lama untuk menghilangkan mereka dengan aman. Detoksifikasi adalah proses yang tidak boleh terburu-buru. Adalah penting bahwa Anda memiliki hati yang sehat dan fungsi adrenal, dan penghapusan baik sebelum melakukan perawatan khelasi. Selalu mencari perawatan dan bimbingan seorang profesional kesehatan yang akrab dengan detoksifikasi logam berat.

diterjemahkan dari: Signs, Symptoms, Causes and Ways to Prevent Heavy Metal Toxicity No One Talks About

Sources include:

http://www.ewg.org/news/videos/10-americans

http://www.greenmedinfo.com/disease/mercury-poisoning

http://www.greenmedinfo.com/blog/garlic-beats-drug-detoxifying-lead-safely-body-1

http://www.greenmedinfo.com/blog/research-confirms-sweating-detoxifies-dangerous-metals-petrochemicals

http://www.mercola.com/article/mercury/detox_protocol.htm

http://hippocratesinst.org/benefits-of-wheatgrass-2

http://www.herbwisdom.com/herb-chlorella.html

http://umm.edu/health/medical/altmed/supplement/spirulina

http://www.webmd.com/a-to-z-guides/heavy-metal-poisoning

http://www.dentalwellness4u.com/layperson/symptoms.html

http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3654245/

Anda sedang membaca Tanda, Gejala, Penyebab dan Cara Mencegah Toksisitas Logam Berat dan url permalinknya adalah http://beritayuna.blogspot.com/2015/12/tanda-gejala-penyebab-dan-cara-mencegah.html Semoga Postingan ini bisa bermanfaat.